Evaluasi Program Berseri Sebagai Upaya Untuk Mewujudkan Green City (Studi di Kota Mojokerto)

Authors

  • Imroatul Mufida Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang

Abstract

Abstract : Evaluation of Program Berseri as Effort for Achieving Green City in Mojokerto City. One form of Government's social responsibility which is driven by the Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 19 Tahun 2012 on Program Kampung Iklim, Peraturan Gubernur No. 69 of 2011 on East Java Program Towards Go Green Province. Thus research is descriptive qualitative method and data analysis that used is Miles, Huberman and Saldana interactive model. The result of research indicates that implementation of Program Berseri is effectively with the cooperation between the government and the people to work together to realize Mojokerto Bersih, Asri and, Lestari. However, in the implementation of the Berseri Program still minimal presence of bank sampah which resulted in the accumulation of garbage, the program is also still not been implemented throughout the sub-village in Mojokerto, causing implementation Berseri village is still uneven and still the lack of regulations and sanctions to people who violate the regulations on environmental sustainability.

Keywords : Implementation, Berseri Program, Green City

Abstrak : Evaluasi Program Berseri sebagai upaya untuk mewujudkan Green City di Kota Mojokerto. Salah satu bentuk pertanggungjawaban sosial yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Mojokerto yang didorong dengan adanya Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 19 Tahun 2012 tentang Program Kampung Iklim, Peraturan Gubernur No. 69 Tahun 2011 tentang Program Jawa Timur Menuju Provinsi Hijau (Go Green Province). Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif kualitatif dan analisis data yang digunakan adalah model interaktif Miles, Huberman dan Saldana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi Program Berseri sudah berjalan cukup efektif dengan adanya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Kota Mojokerto yang Bersih, Asri dan Lestari. Namun dalam implementasi Program Berseri ini masih terdapat kendala yaitu masih minim adanya bank sampah di setiap kelurahan yang mengakibatkan penumpukan sampah, program ini juga masih belum dilaksanakan diseluruh kelurahan-kelurahan di Kota Mojokerto sehingga menyebabkan implementasi kampung Berseri masih belum merata serta masih belum adanya peraturan khusus dan sanksi terhadap masyarakat yang melanggar peraturan tentang kelestarian lingkungan.

 

Kata Kunci : Implementasi, Program Berseri, Green City

Published

2016-03-03

Issue

Section

Articles