Evaluasi Dampak Kebijakan Relokasi Pedagang Kaki Lima Monumen 45 Banjarsari ke Pasar Klithikan Notoharjo Kota Surakarta

Authors

  • Eka Setyowati Fakultas Ilmu Administrasi,Universitas Brawijaya,Malang

Abstract

Abstract: The Evaluation Over the Impact of Relocation Policy for Street Vendors from Monument 45 Banjarsari to Klithikan Notoharjo Market in Surakarta City. Street vendors are one of significant urban problems. Monument 45 Banjarsari as a public space has been used misleadingly by these street vendors to do their economic activities. It disorganizes traffic and disturbs urban beauty. So, the City Government implements relocation policy for street vendors from Monument 45 Banjarsari to Klithikan Notoharjo Market in Semanggi Area. The objectives of research are to evaluate the impact of relocation policy of street vendors. Result of research indicates that the implementation of street vendors’ relocation involves SKPD, TNI and POLRI in peacefully and ordered manners, and it is accompanied by cultural carnival. Some impacts are developed from this policy including social, physical, economical and political impacts. In general, these impacts are showing the achievement of policy goal although few unexpected impacts are followed. The assessment of the impact of relocation policy shows that this relocation policy has met six criterias of public policy evaluation such as effectiveness, efficiency, adequacy, distribution, responsiveness and appropriateness.

Keywords: the evaluation over the Impact, relocation of street vendors

Abstrak: Evaluasi Dampak Kebijakan Relokasi Pedagang Kaki Lima Monumen 45 Banjarsari Ke Pasar Klithikan Notoharjo Kota Surakarta. Keberadaan PKL seringkali menimbulkan permasalahan di perkotaan. Seperti halnya PKL di kawasan Monumen 45 Banjarsari yang telah menyalahgunakan ruang publik sebagai tempat untuk melakukan aktivitas ekonomi mereka. Hal itu telah menimbulkan kesemrawutan lalu lintas dan mengganggu keindahan kota. Maka dari itu, Pemkot merelokasi PKL Monumen 45 Banjarsari ke Pasar Klithikan Notoharjo Semanggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak kebijakan yang ditimbulkan dari relokasi PKL tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan relokasi PKL yang melibatkan berbagai SKPD yang bekerjasama dengan TNI dan POLRI itu berjalan secara damai, tertib serta dimeriahkan dengan prosesi kirab budaya. Kebijakan tersebut menimbulkan beberapa dampak, diantaranya dampak sosial, dampak fisik, dampak ekonomi dan dampak politik. Secara umum, dampak-dampak yang ditimbulkan tersebut menunjukkan tercapainya tujuan kebijakan walaupun ada sedikit dampak yang tidak diinginkan. Penilaian terhadap dampak kebijakan ini juga menunjukkan bahwa kebijakan relokasi tersebut telah cukup memenuhi enam kriteria evaluasi kebijakan publik yang meliputi: efektivitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas dan ketepatan.

Kata Kunci: evaluasi dampak kebijakan, relokasi PKL

Published

2013-10-20

Issue

Section

Articles