Dampak Kebijakan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GN-RHL) Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (Studi Pada Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek)

Authors

  • Herdiyan Alfianto Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya

Abstract

Abstract: Impacts of the National Movement for Forest and Land Rehabilitation (GN-RHL) Policy Based on Community Empowerment. (Case in Watulimo Sub-District, Trenggalek Regency). This research aims to describe National Movement for Forest and Land Rehabilitation (GN-RHL) policy based in community empowerment, and environment impacts that affected by National Movement for Forest and Land Rehabilitation (GN-RHL) policy based on community empowerment in Watulimo Sub-District, Trenggalek Regency. It is because of GN-RHL is one of policy that carried as an effort to accelerate the Land and Forest Rehabilitation (RHL) for recovery and increase the function and productivity of land and forest. The method that used in this research is qualitative method with descriptive approach, with research focus (1) National Movement for Forest and Land Rehabilitation (GN-RHL) Policy Based on Community Empowerment, that covering: a. Enabling the community potention; b. Empowering the potention that owned by the community; c. Giving protection to the community. (2) Environment impact that affected by National Movement for Forest and Land Rehabilitation (GN-RHL), covering physically environment impact, social culture, and economic. The result of this research shown that this policy brought good impact, both environment impact, social culture, and the economic impact.

 

Keywords: policy impact, GN-RHL, community empowerement

Abstrak: Dampak Kebijakan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GN-RHL) Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (Studi Pada Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebijakan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GN-RHL) berbasis pemberdayaan masyarakat, dan dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh kebijakan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GN-RHL) di Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek. Hal ini dikarenakan GN-RHL adalah suatu kebijakan yang  dilakukan sebagai upaya percepatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) untuk pemulihan dan peningkatan kemampuan fungsi dan produktivitas hutan dan lahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dengan fokus penelitian (1) Kebijakan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GN-RHL) berbasis pemberdayaan masyarakat, yang meliputi: a. Menggali potensi masyarakat (enabling); b. Memperkuat potensi yang dimiliki oleh masyarakat (empowering); c. Memberikan perlindungan masyarakat (protection). (2) Dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh kebijakan Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GN-RHL), meliputi dampak lingkungan fisik, sosial budaya, dan ekonomi.  Hasil penelitian menunjukkan adanya dampak positif dari kebijakan GN-RHL berbasis pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek, baik dampak lingkungan, sosial budaya maupun ekonomi.

 

Kata kunci: dampak kebijakan, GN-RHL, pemberdayaan masyarakat

Published

2013-12-20

Issue

Section

Articles