Sinergitas Stakeholders dalam Inovasi Daerah (Studi pada Program Seminggu di Kota Probolinggo (SEMIPRO))

Authors

  • Triana Rahmawati Jurusan Administrasi Publik , Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang

Abstract

Abstract: Synergy of Stakeholders in Regional Innovation (Study in Seminggu di Kota Probolinggo’s Program (SEMIPRO)).The successful implementation of innovation in the area is not done by the local government, only but requires synergy with other stakeholders. But the problem is often a lack of involvement in the field as well as with other stakeholders SEMIPRO’s program. The method used in this research is descriptive qualitative method. The results showed that the SEMIPRO’s program has been implemented five times until 2013. Stakeholders are involved in this program are, society, private and government. Funding is used partly derived from Probolinggo City budget. Communication is one-way and a lack of coordination.The conclusion of this research is that the SEMIPRO’s program is not an innovation as has been claimed by the city of Probolinggo. The dominance of the government's very visible from the planning to the implementation of this program. Domination by government both in terms of communication and coordination suggests that there is no synergy with other stakeholders.

Key Words: sinergy, governance, innovation.

Abstrak: Sinergitas Stakeholders dalam Inovasi Daerah (Studi Pada Program Seminggu di Kota Probolinggo (SEMIPRO)). Keberhasilan pelaksanaan inovasi di daerah tidak dilakukan sendiri oleh pemerintah daerah, namun membutuhkan sinergi dengan stakeholders lainnya. Namun permasalahan dilapangan seringkali kurangnya keterlibatannya stakeholders lainnya begitu juga dengan program SEMIPRO. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program SEMIPRO telah dilaksanakan sebanyak lima kali hingga tahun 2013. Stakeholders yang dilibatkan dalam program ini yaitu masyarakat, swasta dan pemerintah. Pembiayaan yang digunakan sebagian berasal dari APBD Kota Probolinggo. Komunikasi bersifat satu arah dan tidak adanya koordinasi. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu bahwa program SEMIPRO bukan merupakan inovasi sebagaimana yang telah diklaim oleh pemerintah kota Probolinggo. Dominasi yang dilakukan oleh pemerintah sangat terlihat mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan dalam program ini. Adanya dominasi oleh pemerintah baik dalam hal komunikasi dan koordinasi menunjukkan bahwa tidak adanya sinergi dengan stakeholders lainnya.

Kata Kunci : sinergi, governance, inovasi.

Downloads

Published

2014-04-20

Issue

Section

Articles