Upaya Pemerintah Kota Batu Dalam Membangun Dan Memanfaatkan Fungsi Trotoar (Studi Kasus pada Dinas Pengairan dan Bina Marga, Kota Batu)

Authors

  • Azis Wahyu Priambudi Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang

Abstract

Abstract: The Effort of The Government of Batu City in Developing and Utilizing The Better Funtion of Pavement (Study of The Dinas Pengairan and Bina Marga, Batu City). Result of research indicates that the development of pavement by The Government of Batu City and The Dinas Pengairan and Bina Marga have provided pleasure, cleanliness, security and friendliness for all pedestrian inclubing is difabel.Community perception about which means that the community satisfies with the fuction and esthetic of the pavement. The contraints against new pavement development include internal and external factors. Internal constraining factor is the limited budget fund for the allocation of development for other infrastructure. The lack of finance has bad impact on the maintenance of the damage pavement. External factor is lack of people awareness through which pavement is misleadingly used. The lack of parts is the narrow road may constain the developments of standart pavement. It may be suggested that The Dinas Pengairan and Bina Marga Batu City shall improve development and maintenance of new pavement that will be contructed, must deliver the service to the community, shall be friendly to the disabled, and must maximize the budget such.

Keywords: pavement, Batu city

Abstrak: Upaya Pemerintah Kota Batu dalam Membangun dan Memanfaatkan Fungsi Trotoar (Studi pada Dinas Pengairan dan Bina Marga, Kota Batu). Dengan pembangunan trotoar ini, Pemkot Batu dan Dinas Pengairan telah memberikan kenyamanan, kebersihan, keamanan dan keramahan bagi semua pejalan kaki termasuk difabel.Persepsi masyarakat tentang pembangunan trotoar yang baru ini, pada umumnya merasa puas secara fungsi dan estetika yang sesuai harapan.Dalam pembangunan trotoar baru ini terdapat kendala pada faktor internal dan eksternal. Faktor internal antara lain minimnya dana anggaran untuk alokasi pembangunan pada infrastruktur lain. Hambatan pendanaan tersebut berpengaruh pada perawatan dan pemeliharaan trotoar yang mengalami kerusakan. Kendala pada faktor eksternal antara lain kurangnya kesadaran masyarakat yang menyalahgunakan dalam memanfaatkan trotoar. Minimnya lahan pada jalan raya yang kurang lebar, berpengaruh pada standart pembangunan trotoar. Dari hasil penelitian, ada beberapa saran yaitu Dinas Pengairan dan Bina Marga lebih meningkatkan pembangunan dan perawatan pada trotoar yang baru terutama yang akan dibangun, terus memberikan pelayanan pada masyarakat dan juga ramah bagi difabel, memaksimalkan anggaran yang ada.

Kata kunci: trotoar, Kota Batu

Downloads

Published

2015-01-20

Issue

Section

Articles