Pemeliharaan Pasar Tradisional melalui Program Kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Malang dan P3KM
Abstract
Abstract: Maintenance of Traditional Market through Partnership Program between Government of Malang Regency with P3KM. Lack of maintenance budgets, makes 33 traditional markets in districts of Malang in poor condition. To overcome this, in mid-2012 was held a maintenance of traditional market through partnership program between Government of Malang Regency represented by the Department of Industry, Trade and Market with P3KM. The purpose of this study is to describe the maintenance of traditional markets through the partnership program, supporting and inhibiting factors. The research method used is descriptive qualitative research method. The results of this research were the partnership between the Government of Malang Regency and P3KMÂ in the effort to preserve the traditional market have not been able to run optimally. Program runs or not depends on the availability of this partnership funds from the APBD. The obstacles in this partnership program were the human resources quality of market traders are still low and the self funding withdrawal the traders are not easy.
Key words: traditional market, partnership
Abstrak: Pemeliharaan Pasar Tradisional melalui Program Kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Malang dan P3KM. Minimnya anggaran perawatan, membuat 33 pasar tradisional di wilayah Kabupaten Malang kondisinya memprihatinkan. Untuk menanggulanginya, pada per-tengahan tahun 2012 diadakan kegiatan pemeliharaan pasar tradisional melalui program kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Malang yang diwakili oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar dengan P3KM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemeliharaan pasar tradisional melalui program kemitraan, serta faktor pendukung dan penghambatnya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah pemeliharaan pasar tradisional melalui program kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Malang dan P3KMÂ belum dapat berjalan secara optimal. Berjalan atau tidaknya program kemitraan ini sangat tergantung ketersediaan dana APBD. Hambatan dalam program kemitraan ini di antaranya adalah kualitas SDM pedagang yang masih rendah serta penarikan dana swadaya dari para pedagang yang tidak mudah.
Kata kunci: pasar tradisional, kemitraan
Â
Â
Â